Jumat, 03 Juni 2011

TERAPI LINTAH

TERAPI LINTAH

" Setiap Penyakit itu pasti ada obatnya, jika tepat obatnya maka Penyakit akan Sembuh dengan izin Allah 'Azza wa Jalla ". ( HR. Muslim ).


" Allah tidak akan menurunkan suatu penyakit melainkan Allah juga menurunkan obatnya " ( HR. Abu Hurairah ).


-Seberat apapun penyakit anda, janganlah pernah berputus asa untuk selalu berikhtiar mencari kesembuhan. Tetap sayangi tubuh anda karena ia adalah sahabat yang paling setia menemani anda dalam hidup ini.


Sungguh suatu Kebesaran Tuhan Yang Maha Esa yang telah menciptakan makhluk penghisap darah yang bernama "Lintah" yang sebagian orang menganggap makhluk tak bertulang belakang ini sebagai binatang yang menjijikkan tapi dibalik itu semua terkandung sesuatu zat / Enzim yang sangat luar biasa dan baik bagi kesehatan manusia. 

Sudah banyak orang sembuh dari berbagai penyakit baik yang ringan maupun yang berat setelah memanfaatkan Terapi Lintah (Hirudo medicinalis) sehingga saat ini Terapi Lintah ini mulai menjadi ‘trend’ serta naik daun.

Terapi Lintah ini dapat menstabilkan kadar hormon serotonin / melancarkan peredaran darah dan oksigen pada jaringan saraf halus di kepala. Termasuk menormalkan penyempitan atau pelebaran pembuluh darah di otak juga bermanfaat untuk memperbaiki / menguatkan / menghidupkan pembuluh / jaringan saraf halus yang cedera / rusak / mati akibat penyakit / kecelakaan serta menghilangkan sumbatan sumbatan di pembuluh darah.

( Red: Dalam hal Terapi Lintah bisa Menguatkan Syaraf, ada kesaksian dari anak kecil yang hampir dalam 1 minggu pasti mengalami hidung mimisan 1x. Setelah diterapi lintah pada titik pertengahan antara kedua mata, alhamdulillah sekarang sudah tidak pernah mimisan lagi )

Selain untuk kesehatan, Terapi Lintah juga disukai oleh Banyak ibu rumah tangga dan gadis remaja untuk menyembuhkan jerawat, flek hitam, kerut wajah dan selulit. Sehingga kulit menjadi lebih bersih dan tetap kencang.
( Red : ada pasien wanita 40th mengalami gangguan mata kabur, lalu di terapi lintah di 2 pelipisnya, alhamdulillah penglihatannya jadi lebih jelas + jerawat dan flek di sekitar pelipis juga hilang )

Saat ini di berbagai rumah sakit dan tempat praktik dokter di Jerman banyak ditemukan Terapi Lintah untuk penyembuhan. Bahkan setiap tahun di sana menggunakan sekitar 250.000 ekor lintah. Rumah sakit di London dan Paris juga memerlukan 13.000.000 lintah setiap tahunnya dan hari ini, BioPharm perusahaan ternak lintah, yang berbasis di Inggris, menyediakan puluhan ribu lintah setiap tahun untuk rumah sakit di berbagai negara dan pada suatu waktu Perancis pernah mengimport 40 juta ekor lintah untuk keperluan terapi lintah. Lintah-lintah itu akan dilaparkan terlebih dahulu dengan tidak diberi makan, jadi bila ditempelkan pada tubuh manusia dia akan terus menghisap darah dengan begitu efektif.
Amerika juga mengembangkan ternak lintah mereka dan dari satu peternakan bisa menjual lebih dari seribu lintah per hari, menunjukkan betapa permintaan mahluk invertebrata ini sangat luar biasa.

Selain itu Inggris dan Skotlandia juga termasuk negara pengimpor lintah terbanyak dari Prancis, Hungaria, Ukraina, Turki, Rumania, Rusia, Mesir dan Aljazair. Dan Indonesia-pun tak ketinggalan juga mulai ikut membudidayakan lintah.

Penggunaan medis pertama Terapi Lintah diperkirakan telah terjadi di India kuno di 1000 SM. Orang-orang Indian kuno menggunakan lintah untuk mengobati berbagai macam penyakit termasuk sakit kepala, infeksi telinga dan wasir. Manfaatnya sudah diakui oleh kedokteran Yunani dan Romawi.

Menurut penulisan Sanskrit, Dhavantari, bapa perubatan India, mengatakan “ cara untuk mengobati penyakit adalah: pegang madu disebelah tangan dan lintah disebelah tangan lagi”. Selain itu, Terapi Lintah juga digunakan dalam perubatan kuno cina. Terapi lintah dalam perubatan Greek boleh dijumpai dalam puisi Alexipharmacia karya Nicandros. Pakar perubatan Roman, Galen, menjelaskan Terapi Lintah sebagai kaedah untuk mencapai keseimbangan kesehatan.

Di masa lampau, Terapi Lintah dibuktikan sebagai kaedah paling berkesan dalam banyak kes perubatan terutama melawan rawatan luka. Negara Eropah pada abad ke 18 dan 19 telah mengimport lebih 10 juta lintah setiap tahun untuk memenuhi permintaan yang tinggi. Orang-orang Barat telah lama mengenal pengubatan dengan membuang darah, pada abad ke 18 dengan menggunakanTerapi Lintah.
Dalam pengobatan pra-ilmiah, Terapi Lintah digunakan untuk menghilangkan darah dari pasien sebagai bagian dari proses untuk "menyeimbangkan cairan" yang, menurut Hippocrates, harus tetap seimbang dalam rangka bagi tubuh manusia untuk berfungsi dengan baik. Ibnu Sina juga mengenalkan penggunaan Terapi Lintahsebagai perawatan untuk penyakit kulit( jerawat, eksim / gatal gatal dsb).

Terapi Lintah menjadi salah satu metode yang disukai masyarakat Eropa pada abad pertengahan. Dalam era lebih maju, pengobatan dengan Terapi Lintah diperkenalkan oleh Abd-el-latif pada abad ke-12 M, yang menulis bahwa lintah dapat digunakan untuk membersihkan jaringan penyakit setelah operasi pembedahan.


Riset yang dilakukan di Eropa juga membuktikan bahwa Terapi Lintah yang dilakukan dengan pengobatan medis (obat-obatan) atau Herbal dapat meningkatkan efektifitas obat tersebut. Hingga saat ini tidak ditemukan adanya efek samping sebagai akibat Terapi Lintah (hirudo medicinalis).
Salah satu zat bermanfaat yang terkandung dalam air liur lintah adalah: zat hirudin. Di negara maju AS dan Inggris, Jerman zat Hirudin diakui lebih aman dibanding dengan obat pencair darah buatan ( kimia ), karena efek sampingnya sangat minim.
Fungsi utama zat hirudin adalah untuk mengencerkan darah. Darah yang mengencer dapat menurunkan tekanan darah tinggi, Melancarkan sirkulasi darah, mencairkan pembekuan darah / plak, membersihkan penyempitan / penyumbatan pembuluh darah di jantung. Menurunkan cholesterol. Melenturkan pembuluh darah jantung yang kaku, menurunkan ketegangan saraf. Menurunkan kadar superoksida yang merusak jaringan otot jantung dan menambah sistem kekebalan tubuh.


( Red: Ke-Efektifan Terapi Lintah untuk jantung telah saya rasakan sendiri ketika dalam 1 minggu saya beli gorengan 5hari, saya terkena sesak nafas dan detak jantung menjadi cepat. Lalu saya tempelkan 5 lintah di titik jantung. Alhamdulillah selesai terapi lintah nafas saya terasa lebih longgar dan detak jantung sudah tidak secepat tadi dan besoknya detak jantung terasa lebih lambat lagi dan 70% sembuh dari sesak nafas. Juga ada kesaksian dari manula yang puluhan tahun jantungnya sakit dan sudah di-vonis operasi By pass. Setelah berobat kemana-mana, dia pergi ke guru saya,-Terapis lintah di Surabaya-waktu itu dia terlihat kesulitan dalam menghirup nafas dan ketika menghembuskan nafas juga terlihat lebih sulit lagi-selesai di terapi dengan 10 lintah, manula tadi berkata,”Sejak puluhan tahun yang lalu saya berobat kemana-mana, saya belum pernah merasakan nafas yang se-longgar ini. –saran saya: jika anda sudah mulai merasakan sesak nafas / nyeri di dada, segeralah rawat dengan Terapi Lintah, aman, tanpa efek samping + biaya terjangkau. Karena kalau sudah terlambat maka bisa seperti gambar di bawah ini, yang tentunya menghabiskan biaya bisa ratusan juta: 

 
Pengobatan dengan menggunakan lintah ini sendiri sudah diakui oleh US Food and Drug Administration (FDA). Lembaga ini mengklasifikasikan lintah sebagai salah satu alat medis dan telah menyetujui penggunaan lintah untuk operasi kecil.


Di Jerman, diperkirakan sekitar 70.000 pengobatan dalam beberapa tahun terakhir ini yang memanfaatkan Terapi Lintah untuk pengobatan. Beberapa penelitian sudah membuktikan besarnya manfaat Terapi Lintah tersebut. Sebuah studi yang dilakukan untuk meneliti penggunaan Terapi Lintah dalam mengobati radang sendi, yang dipublikasikan dalam Annals of the Rheumatic Diseases, misalnya, telah membuktikannya. Penelitian yang dipimpin Dr Gustav Dobos di klinik Essen-Mitte, Jerman melakukan percobaan terhadap 10 pasien dengan rata-rata usia 68 tahun. Kebanyakan pasiennya menderita sakit lutut selama enam tahun terus menerus.
Para dokter meletakkan empat ekor lintah di daerah lutut yang sakit dan dibiarkan selama 1 jam 20 menit. Rasa sakit diukur tiga hari sebelum perawatan dilakukan dan 28 hari setelah selesainya perawatan. Pengaruh dari perawatan ini bisa diketahui setelah 24 jam kemudian, tetapi bisa dipastikan hasilnya setelah empat minggu.






Dalam laporannya, para pasien mengaku rasa sakit mereka berkurang akibat dari gigitan lintah tersebut. Dan hebatnya, tidak ada efek samping yang ditimbulkannya, misalnya infeksi atau apa pun. Menulis di jurnal Annals of the Rheumatic Diseases, Dobos menyatakan: “Kami nyatakan bahwa hasil dari penelitian ini sangat luar biasa. Perawatan dengan lintah menghilangkan rasa sakit secara signifikan setelah tiga hari dan meningkat empat minggu kemudian”.



( Red: sama waktu pinggang saya terasa sakit sekali seperti ditusuk jarum dan buat bergerak rasanya sangat sakit, lalu saya tempelkan 3 lintah di sekitar pinggang. Sekitar 1 jam selesainya lintah menggigit, alhamdulillah rasa sakit berkurang 20% dan setelah hari ke-3 sudah berkurang 70% dan subhanalloh sekitar 1 minggu rasa sakit sudah tidak terasa sakit lagi )



Dokter pada zaman sekarang juga menggunakan lintah untuk membantu mengembalikan sirkulasi darah kejaringan yang akan dicangkokkan dan disambungkan seperti jari tangan dan jari kaki..

Sebagai contoh, Sebuah rumah sakit di boston Amerika Serikat menggunakan lintah untuk menyambung tangan seorang pekerja yg hampir putus,setelah pasca operasi guna menyambung dan mengeluarkan darah yg membeku dan kotor dokter menggunakan lintah sebagai alat penyambung pembuluh dan syaraf2 yg terputus pada tangan,lintah ditempelkan pd tangan selama beberapa bulan dan hasilnya tangan pasien tersebut dpt normal dan terhindar dari amputasi.


Kenapa kita perlu di Terapi Lintah?
Karena saat ini sudah banyak yang tercemar polusi diantaranya :
  • Sumber air. banyak yang tercemar logam berat seperti Hg (Merkuri), Pb (timbal), Almunium, Arsen, tanpa kita sadari kita mengkonsumsi mahluk yang hidup di air yang sudah tercemar. air minum yang kita minum juga banyak yang sudah tercemar oleh logam berat.
  • Udara, yang kita hirup ternyata sudah terisi oleh asap kendaraan bermotor, asap dari pabrik, juga dari asap rokok tentunya.
  • Makanan, bahan makanan yang kita konsumsi seperti nasi, sayuran, buah – buahan biasanya sudah tercemar oleh pestisida, pupuk anorganik yang biasanya digunakan pak tani untuk menyuburkan dan membasmi hama, yang akhirnya akan terserap oleh sayur, buah atau padi yang ditanam , untuk padi yang setelah digiling menjadi beras, biasanya untuk terlihat putih mereka suka memberi zat pemutih, dan juga pengharum kimia yang dapat merusak kesehatan kita.
Semua yang diatas adalah bahaya untuk kesehatan kita, Logam berat, asap kendaraan, asap rokok dan asap pabrik ( industri), asap pembakaran, zat kimia,dapat mengakibatkan terbentuknya radikal bebas yang berlebih . Radikal bebas yang reaktif akan mengambil electron dari senyawa protein, lipid, DNA, RNA. Ini akan menyebabkan kerusakan dan penyakit degeneratif, kanker. Masih diperparah lagi dengan banyaknya zat kimia yang sejak tahun 1965 s/d sekarang telah ditemukan lebih dari 4juta unsur kimia & lebih dari 800 zat kimia terkandung dalam makanan dan minuman.


Tanpa kita sadari setiap hari tubuh kita mengonsumsi zat-zat kimia yang bisa disingkat dengan 5P :
  1. Pemanis buatan
  2. Penyedap rasa
  3. Pengental
  4. Pewarna
  5. Pengawet


Padahal semakin banyak tubuh kemasukan zat kimia maka akan menjadikan darah mengental sehingga akan memperberat kerja jantung dan bisa menimbulkan sumbatan-sumbatan di pembuluh darah. Secara medis, hal inilah yang menjadikan terjadinya kematian mendadak karena gagal jantung.
Awal dari gejala gagal jantung adalah: nyeri di dada yang hanya berlangsung beberapa detik. Namun, jika dibiarkan maka serangan gejala nyeri dada semakin hari semakin berlangsung lama. Lalu nyeri di dada yang semakin hari akan terasa semakin lama.
Ini   mencerminkan sumbatan koroner sudah semakin menebal, dan sumbatan koroner sudah semakin menutup pipa pembuluh darah pada jantung, yang berarti pasokan oksigen buat otot jantung yang dilayaninya semakin tipis.
Masih ditambah lagi dengan pola hidup yang tidak sehat seperti: makan makanan yang kaya lemak, karbohidrat, mengandung kolesterol dan asam urat tinggi dan kurang serat, yang ternyata menyebabkan darah menjadi kotor “Padahal Darah Adalah Nyawa Kita" dan "90%, awal terbentuknya Penyakit Kita Disebabkan Oleh Kelainan Pada Darah" Memang sungguh terbukti bahwa “Penyakit datang dari makanan yang kita makan” bukanlah kalimat isapan jempol.
Berawal dari Kesehatan darah yang rusak / lalu darah akan mengental dan menyebabkan terjadinya penumpukan plek-plek pada pembuluh darah yang akhirnya pembuluh darah yang semula berstruktur lembut dan kenyal menjadi mengenyal, kaku dan tebal.

Jika terjadinya pembuluh darah mengenyal, kaku dan tebal di daerah kepala maka gejala awalnya akan muncul gangguan migraine / vertigo yang bila dibiarkan maka pembuluh darah tersebut akan menjadi pecah dan menyebabkan terkena stroke.

Jika terjadinya pembuluh darah mengenyal, kaku dan tebal di daerah jantung maka akan menyebabkan terkena jantung koroner. Sampai dengan tahun 2020 Jantung Koroner merupakan penyebab 7 dari 10 kematian, dan diperkirakan Jantung Koroner akan menjadi penyebab kematian nomor 1 sampai tahun 2020 nanti.

Penyakit Jantung Koroner adalah penyakit yang sangat berbahaya karena sering tidak ada gejalanya dan sering menyebabkan kematian mendadak meskipun sebelumnya kelihatan sehat-sehat saja, dada sering merasa tidak enak kalau berlanjut timbul rasa nyeri rasanya seperti diremas-remas yang nanti akan menjalar ke lengan kiri (karena jantung ada di kiri), punggung, leher, rahang, dan lambung sehingga sering dikira sakit maag, Sesak napas, keringat dingin apalagi ada rasa mual dan mau muntah sehingga mirip-mirip sakit maag, rasa lemah dan lemas yang berlebihan, denyut jantung menjadi cepat dan tidak teratur adalah merupakan tanda-tanda penyakit jantung koroner.
Apabila sudah terkena penyakit Jantung Koroner, Dokter akan melakukan By Pass yang biayanya cukup mahal bisa sampai sekitar 60 Juta. Apabila koronernya tersumbat, maka diujung dari sumbatan tidak bisa berdenyut karena kekurangan suplai darah, dan bila itu terjadi lebih dari 6 menit bisa menyebabkan kematian.
Gagal jantung kanan cenderung mengakibatkan pengumpulan darah yang mengalir ke bagian kanan jantung. Hal ini menyebabkan pembengkakan di kaki, pergelangan kaki, tungkai, hati, dan perut.

Gagal jantung kiri menyebabkan pengumpulan cairan di dalam paru-paru (edema pulmoner), yang menyebabkan sesak napas yang hebat. Pada awalnya sesak napas hanya terjadi pada saat melakukan aktivitas; tetapi sejalan dengan memburuknya penyakit, sesak napas juga akan timbul pada saat penderita tidak melakukan aktivitas.

Terkadang sesak napas terjadi pada malam hari ketika penderita sedang berbaring, karena cairan bergerak ke dalam paru-paru. Penderita sering terbangun dan bangkit untuk menarik napas atau mengeluarkan bunyi mengi. Duduk menyebabkan cairan mengalir dari paru-paru sehingga penderita lebih mudah bernapas.

Jangan tidak peduli dengan jantung anda, jantung adalah bagian dari organ tubuh yang kerjanya 24jam tanpa berhenti sejak anda dilahirkan s/d sekarang. Dan ironisnya sebelum jantung mengalami kerusakan 70% maka kita belum bisa merasakan bahwa jantung kita sebenarnya bermasalah dan setelah kerusakannya mencapai 70% biaya untuk mengobatinya bisa ratusan juta karena harus operasi By pass. Tentu belum lupa dalam ingatan kita ada 3 selebritis kita yang mengalami kematian mendadak. Padahal sebelumnya mereka terlihat sehat:
  1. Pada 5 September 1995, berita duka menyelimuti dunia hiburan tanah air. Benyamin meninggal usai bermain bola akibat serangan jantung.
  2. Pada 12 Desember 2007 Basuki meninggal. Mantan anggota Srimulat ini pingsan seusai bermain futsal dan mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Melia, Cibubur, Depok.
  3. Pada 16 Januari 2011 Adjie massaid bermain futsal selama 2 jam 30 menit. Lalu pada pukul 22.00 Adjie mengeluh dadanya sesak. Adjie masuk ke Rumah Sakit Fatmawati dan . Adjie akhirnya mengembuskan napas terakhir pada pukul 00.30 WIB. Padahal sebelumnya, Adjie terlihat dalam kondisi sehat?!
Kenapa gangguan kesehatan darah kita mempengaruhi kesehatan kita?
Karena darah memiliki tugas yang sangat vital bagi tubuh kita. Darah berfungsi untuk membawa oksigen yang diambil dari paru-paru dan zat-zat makanan yang diambil dari lambung melalui pembuluh darah ke seluruh tubuh manusia, serta mengambil karbondioksida diambil dari seluruh tubuh untuk dikeluarkan dan sisa-sisa zat makanan untuk dikeluarkan dari tubuh. Oksigen diambil dari paru-paru dan masuk kedalam jantung, dan karbondioksida dibawa dari jantung ke paru-paru untuk dikeluarkan. Darah juga mengambil sari-sari makanan yang sudah dihancurkan di lambung, dan masuk ke usus halus disini akan diproses oleh enzim-enzim, dan bersama dengan enzim sari-sari makanan akan diedarkan keseluruh tubuh. Dan semua aktifitas transportasi darah ke seluruh tubuh diatur oleh Jantung.
Bila jantung berhenti berdenyut disebabkan karena darah yang telah rusak / mengental maka sirkulasi darah akan berhenti, dan bila sirkulasi darah berhenti 6 detik saja maka jantung akan berhenti berfungsi dan seluruh tubuh akan berhenti berfungsi juga, hal ini yang dinamakan serangan jantung, dan bila sirkulasi darah ke otak yang berhenti maka dinamakan stroke.
Di LAB, Hal yang Pertama Kali diperiksa ketika ada ada Orang Sakit adalah: LED ( laju endap darah). Orang yang sakit biasanya mempunyai LED yang jelek karena darahnya sudah membeku / mengental.

Jadi bagi orang yang ingin sehat,”WAJIB HUKUMNYA” memiliki darah yang sehat karena darah yang tidak sehat (membeku / mengental) akan menyebabkan Pembuluh darah yang seharusnya bersih dan tidak ada endapan lemak sedikitpun, menjadi rusak dan tersumbat dan bila itu terjadi maka mulailah timbul yang namanya Gangguan Sirkulasi darah yang dapat digolongkan sbb :
  1. Pembuluh darah yang penyumbatan tidak banyak tapi mengeras sehingga menyebabkan tekanan darah tinggi. Ada 2 jenis: A.Penyumbatan pembuluh darah oleh lemak yang disebut sebagai Arterosklerosis (Penyempitan pembuluh darah oleh lemak dapat menyebabkan aliran darah terhambat yang berefek pada terganggunya metabolisme dalam tubuh serta dapat menimbulkan kerusakan pada beberapa organ vital. Jika yang terserang pembuluh darah otak, orang tersebut dapat menjadi pelupa dan pada kondisi kritis dapat menyebabkan stroke. Jika endapan lemak terjadi pada pembuluh darah pada jantung, jantung masih dapat memberi imbangan dengan memompa darah lebih keras melawan hambatan endapan lemak pada permukaan dalam pembuluh darah. Jika endapan terlalu tebal dapat mengganggu aliran darah ke organ-organ vital dalam tubuh. Hal ini menyebabkan organ-organ tersebut mengalami kekurangan nutrisi dan oksigen yang seharusnya diperoleh melalui aliran darah yang mengangkut nutrisi dan oksigen ke seluruh jaringan tubuh.
  2. Director Suncoast Cardiovascular Researcah University of South Florida College of Medicine Vibhuti N Sigh mengungkapkan,”Seiring pertambahan usia, kolesterol dan kalsium akan menumpuk pada dinding arteri. “Penumpukan ini disebut plak dan prosesnya disebut Arterosklerosis. Ketika plak semakin berkembang akan menahan laju aliran darah dan menyebabkan berbagai penyakit). B.Penyumbatan pembuluh darah akibat bekuan darah yang disebut Trombosis.
  3. Pecahnya pembuluh darah, yang biasanya terjadi karena Tekanan Darah Tinggi (tekanan darah yang naik turun terlalu sering sangat berbahaya)
Akibat dari Gangguan Sirkulasi Darah
  1. Tekanan Darah akan meningkat (Hipertensi) dan komplikasi-komplikasinya (4 Tingkatan Hipertensi: Stadium 1 140/90, ini disebut sebagai Hipertensi Ringan, Stadium 2 160/100, ini disebut hipertensi sedang, Stadium 3 180/110, ini disebut hipertensi berat, Stadium 4 210/120, ini disebut maligna atau hipertensi sangat berat (kalau tidak diobati bisa menyebabkan kematian dalam 3-6 bulan)
  2. Kalau penyumbatan Sirkulasi Darah terjadi di jantung akan menyebabkan penyakit jantung koroner,
  3. Kalau diotak akan terjadi stroke.
  4. Migrain (sakit kepala sebelah), karena aliran darah ke otak terganggu.
  5. Otak jadi mengecil (Artropi), sehingga terjadi gangguan motorik, daya ingat dan konsentrasi.menurun, juga mengakibatkan terganggunya syaraf motorik.
  6. Burger Desease, terganggunya aliran pembuluh darah ke ujung-ujung tangan dan kaki, karena pembuluh darahnya sangat halus. Bagi yang merokok penyumbatannya bisa total. Hal ini ditandai dengan rasa dingin di ujung-ujung jari kaki dan tangan (gampang kedinginan) jadi sering pakai kaos kaki, tahap selanjutnya jadi gampang kesemutan, lama-lama rasa kesemutan hilang diganti dengan rasa baal (mati rasa) kalau pergi pakai sandal jepit pulangnya bisa tinggal sebelah karena tidak terasa kalau terlepas.
  7. Gangguan Penglihatan dan Impotensi.
Penyumbatan pembuluh darah bisa dikenali dengan cepat melalui mata seseorang, apabila terdapat cincin putih di sekitar bola mata itu berarti sirkulasi darah tidak bagus. Cincin itu adalah sebenarnya endapan lemak di pembuluh-pembuluh kapiler yang halus yang membentuk semacam garis putih disekitar bola mata.

Gejala Hipertensi
  1. Sebagian besar tanpa gejala, biasanya diketahui saat medical check up (saran lakukan cek hypertensi 1 minggu sekali)
  2. Sakit Kepala, mudah lelah, mual, muntah, pandangan kabur, sesak napas, gelisah adalah salah satu gejala hipertensi, bila mengalami salah satu gejala ini perlu segera memeriksakan diri.

Kalau terus berlanjut bisa menyebabkan komplikasi, pandangan jadi kabur bahkan bisa menyebabkan kebutaan, ginjal menjadi tidak berfungsi, otak bisa stroke, jantung membengkak dan menyebabkan jantung koroner.


Penelitian Framingham study menunjukkan bahwa pada individu berusia lebih dari 55 tahun, memiliki kemungkinan sebesar 90% untuk menjadi Hipertensi.


American Heart Association memperkirakan Hipertensi / tekanan darah tinggi akan mempengaruhi sekitar satu dari tiga orang dewasa di Amerika Serikat - 73 juta orang. Tekanan darah tinggi juga diperkirakan akan mempengaruhi sekitar dua juta anak-anak dan remaja Amerika, dan Journal of the American Medical Association melaporkan bahwa banyak yang tidak terdiagnosis. Hipertensi jelas merupakan masalah kesehatan masyarakat.
WHO juga memperlihatkan bahwa Hipertensi bertanggung jawab atas 62% kejadian stroke, dan 49% kejadian penyakit jantung iskemik. Tidak terkendalinya tekanan darah secara baik pada seorang penderita Hipertensi juga merupakan masalah yang sangat besar.
Dalam praktek seringkali dijumpai seseorang yang tahu bahwa dirinya menderita Hipertensi, namun tidak kontrol dan tidak berobat. Fenomena ini diperparah oleh berbagai “mitos” di masyarakat tentang tekanan darah tinggi. Seorang pasien hipertensi sering kali berkata dengan bangga “tekanan darah saya 180 mmHg, namun tidak ada keluhan apa-apa”. Ungkapan lain yang sering pula kita dengar adalah “wajar bila sudah tua tekanan darahnya diatas 160 mmHg”. Berbagai mitos diatas adalah salah. Kerusakan pembuluh darah akan berjalan terus bila tekanan darah tidak dikendalikan.
Kita sering abai dengan ancaman Hipertensi / tekanan darah tinggi. Padahal, Hipertensi adalah pintu gerbang ke aneka penyakit mematikan. Karena tak ada tanda dan gejala, hipertensi kerap dijuluki sebagai the silent disease alias penyakit yang datang diam-diam. Anda juga harus waspada sebab menurut perkiraan The Lancet, jurnal kedokteran bergengsi tingkat dunia, seperempat penduduk dunia dewasa menderita penyakit tekanan darah tinggi. Artinya, satu dari empat orang dewasa menderita hipertensi. Memiliki tekanan darah tinggi adalah seperti memiliki rumah penuh dengan rayap. Anda sering tidak menyadari rumah Anda adalah penuh dengan rayap sampai setelah kerusakan yang luas telah dilakukan. Kadang-kadang kerusakan begitu parah sehingga hanya sejumlah kecil dari “tekanan” di tempat yang tepat dapat membawa seluruh struktur runtuh.
Tekanan darah yang tinggi tidak akan memberikan keluhan yang spesifik, namun merusak organ tubuh kita terutama Jantung akan menjadi bekerja lebih keras, sehingga bisa terjadi pembesaran pada jantung yang mengakibatkan hipertensi abadi.
Hipertensi merupakan salah satu penyakit utama di dunia, mengenai hampir 50 juta orang di Amerika Serikat, dan hampir 1 milliar orang di seluruh dunia. Prevalensi hipertensi meningkat, sesuai peningkatan usia. Penelitian Framingham study menunjukkan bahwa pada individu berusia lebih dari 55 tahun, memiliki kemungkinan sebesar 90% untuk menjadi hipertensi.
Peningkatan tekanan darah akan memicu munculnya pengerasan dinding pembuluh darah, mempercepat terjadinya plaque, lapisan endotel pembuluh darah akan rusak dan kemudian memudahkan pecahnya plaque tadi yang kemudian terbentuklah trombus. Trombus tadi dapat menyumbat pembuluh darah secara lokal atau pecah menjadi emboli dan kemudian ikut aliran darah. Proses atherosclerosis dan terbentuknya plaque akan dipercepat bila ada faktor risiko lain, yaitu diabetes, merokok, obesitas, dan dislipidemia.
Konsekuensi dari hipertensi / tekanan darah tinggi yang tidak diobati selama waktu bertahun-tahun adalah: berupa penyakit jantung koroner, gagal ginjal, stroke, diabetes dan aterosklerosis. Ini semua adalah penyakit serius yang bisa mengirim Anda ke kuburan lebih cepat dari jadwal. Sebagai contoh, hipertensi tak terkendali dapat menyebabkan jantung menjadi membesar melalui bekerja terlalu keras.Semakin tinggi tekanan darah semakin besar risiko penyakit ini.
Sebagai ilustrasi, jika Anda sedang menyiram kebun dengan selang. Jika Anda menekan ujung selang, maka air yang keluar akan semakin kencang. Hal itu karena tekanan air meningkat ketika selang ditekan. Selain itu, jika Anda memperbesar keran air, maka aliran air yang melalui selang akan semakin kencang karena debit air yang meningkat.
Hal yang sama juga terjadi dengan darah Anda. Jika pembuluh darah Anda menyempit, maka tekanan darah di dalam pembuluh darah akan meningkat. Selain itu, jika jumlah darah yang mengalir bertambah, tekanan darah juga akan meningkat.
Jika hipertensinya berat atau menahun dan tidak diobati, bisa timbul gejala berikut:
- sakit kepala,
- kelelahan,
- mual,
- muntah,
- sesak napas,
- gelisah,
- pandangan menjadi kabur, yang terjadi karena adanya kerusakan pada otak, mata, jantung, dan ginjal.

Bahayanya darah tinggi?
Tekanan darah tinggi (hipertensi) bisa menyebabkan jantung bekerja lebih berat. Jika jantung harus bekerja ekstra keras untuk jangka waktu yang lama, maka otot-ototnya akan membesar; sama halnya dengan yang terjadi pada otot lengan setelah beberapa bulan melakukan latihan beban. Pada awalnya, pembesaran ini memungkinkan jantung untuk berkontraksi lebih kuat; tetapi akhirnya jantung yang membesar bisa menyebabkan berkurangnya kemampuan memompa jantung dan terjadilah gagal jantung.

Jika hipertensi / tekanan darah tinggi terlalu besar, tekanan akan merusak pembuluh darah dan membatasi aliran darah menuju organ-organ penting dalam tubuh. Bisa-bisa organ tubuh tidak mendapat pasokan darah. Bila berlangsung di organ jantung, terjadilah serangan jantung. Bila terjadi di otak, timbullah serangan stroke. Kemungkinan lain adalah kerusakan mata, ginjal, dan masalah kesehatan serius lain.

Jadi sangatlah penting bagi kita untuk benar-benar menjaga agar darah kita tidak membeku / mengental agar tidak terkena Hipertensi / tekanan darah tinggi
Penggunaan Terapi Lintah lewat zat hirudin, bisa membantu darah agar tidak membeku dan ini akan memberikan sirkulasi darah yang lebih baik (mampu merubah darah yang semula beku / mengental berubah menjadi cair, encer atau lancar sehingga tubuh menjadi segar kembali) “Zat tersebut sangat berguna untuk menyembuhkan penyakit mulai dari penyakit ringan seperti nyeri, pegal-pegal hingga penyakit yang berat seperti tumor, kanker, diabet, jantung koroner dan stroke,”
Pada pasien diabetes dengan tingkat kekentalan darah tinggi, zat hirudin ini akan membantu mencegah pembekuan darah, mengencerkan dan melancarkan aliran darah pasien.
Dalam proses terapi lintah, sebelum lintah menghisap darah, mereka akan memasukan / menyemprotkan air liur yang mengandung beragam zat kimia aktif alami.

Apa yang terjadi pada darah anda, ketika lintah menghisap selama 1-2 jam?
Telah terjadi campuran yang kompleks, antara darah anda dengan zat-zat dari air liur lintah,seperti:
  1. Hirudin : masuk kedalam coagulant (darah kental) melalui pengikatan thrombin ( faktor dalam thrombin yang berupa enzyme) yang berfungsi mampu merubah darah yang semula beku / mengental berubah menjadi cair atau lancar). Darah kental biasa keluar dari lubang gigitan, bersama darah cair. (Anti Bekuan Darah). Inilah titik paling pembeda / keutamaan dari terapi lintah. Biasanya bila jari kita tergores pisau walau luka tidak kita tutup maka akan mengalir darah tapi hanya sebentar. Beda dengan terapi lintah, bila bekas gigitan tidak ditutup dengan plester maka setelah lintah selesai menggigit maka darah bisa terus-menerus mengalir selama sekitar 24jam. Ini membuktikan bahwa zat hirudin sangat bermanfaat untuk mengencerkan darah yang telah membeku / mengental.
  2. Anti infeksi : ( pinicilin ) untuk mencegah terjadinya infeksi.
  3. Calin : berada di darah kental yang memblokir “factor von wilebrand”, dan berfungsi sebagai zat perantara (mediator) dalam proses agregrasi struktur darah yang disebut platelet.
  4. Destabilase : aktifitas monomerizing. Melumatkan vibrind ( produk akhir dari proses pengentalan darah ).
  5. Hirustasin : berada di enzim kalikrein; enzim trypsin yang berfungsi sebagai pelembutan protein menjadi peptone, untaian peptine, peptidase, dst. Peptidase merupakan enzim didalam pencernaan dan usus.
  6. Bdellins : zat yang mengurangi radang kulit merah, bengkak, sedikit dan gatal yang dialami sekitar 3-4 hari.
  7. Hyaluronidase : zat anti biotic sehingga “badan lintah” yang dianggap kotor tidak menyebabkan infeksi.
  8. Anesthetic Substance : penghilang rasa sakit setempat.
  9. Triptase Inhibitor : berada di enzim proteolytic dari mast cells dari suatu jaringan cyptoplasmic granule (mengandung heparin, hisatmine dan serotonin) yang dilepas saat mengalami pembengkakan dan alergi.
  10. Egllins : zat anti pembengkakan (Anti Inflamasi )
  11. Faktor xainhibitor : zat aktif darah anti kental ( anti-koagulan / anti-bekuan darah ).
  12. Complement Inhibitors : zat pengganti zat lain, jika ada kekurangan.
  13. Carboxypeptydase alnhibitors : meningkatkan aliran darah disekitar lokasi gigitan.
  14. Histaminlike subtance : berfungsi sebagai fosoldilator mengembangkan pembuluh darah sehingga hingga aliran darah lebih lancar.


JUMLAH DARAH YANG DIHISAP LINTAH :

Periset di Amerika Serikat Michelsen menyebutkan bahwa jumlah darah yang dihisap oleh lintah hanya sekita 5 - 10 cc. Hal ini menghilangkan kekhawatiran mayoritas orang yang beranggapan bahwa mereka akan merasa lemas apabila darah mereka oleh lintah.
Lintah yang digunakan untuk mengobati penyakit, tidak berlaku untuk semua jenis lintah. Dari sekitar 600 jenis lintah hanya 15 jenis lintah yang bisa dipakai aman untuk terapi.

Apakah Terapi Lintah itu sakit?
tergantung pada konsentrasi / asosiasi (pusat pemikiran) seseorang pada lintah atau sikap terhadap terapi lintah. Banyak orang bahkan tidak pernah memperhatikan / tidak merasakan sakit karena gigitan lintah, misalnya ketika Lintah menggigit di bawah air, sementara perhatian mereka terfokus pada sesuatu yang lain. Yang sering Terjadi: semakin cemas pasien berfokus pada lintah bersiap-siap untuk menggigit, semakin tinggi persepsi rasa nyeri. Kenyataannya,gigitan Lintah tidaklah lebih sakit daripada ketika kita digigit semut angkrang.




Terapi Sedot Lintah / Medical Leech Therapy, Insya Allah Bisa Membantu / Mengobati:
1.Untuk Kecantikan: Jerawat, flek dan selulit.
2.Darah tinggi/ darah rendah.
3.Migraine dan vertigo.
4.Sakit pinggang.
5.Gatal – gatal / eksim menahun.
6.Sering pusing.
7.Pegal menahun
8.Kolesterol.
9.Asam urat.
10.Rheumatik.
11.Pengapuran / sakit sendi lutut.
12.Diabetes mellitus kering / basah.
13.Gangguan seksual.
14.Segala jenis Kanker dan Tumor.
15.Jantung Koroner / vonis by pass.
16.Penyumbatan darah di otak dan jantung.
17. Stroke, Dll.

Waktu :
Jam Praktek : 13.00 - 21.00 WIB Setiap Hari (DENGAN PERJANJIAN)
Menerima Pelatihan Privat Pengobatan Terapi Lintah : khusus hari Minggu Jam 09:00 – 15:00

 Alamat Praktek :

Jl. Mahesa mukti a.36 semarang. Rt / Rw: 01 / 03. Kel: pedurungan tengah semarang. Jawa tengah

Tlp: (024)6715681 / 085740678489-Tabib.yogi pambudi


Tarif Terapi Sedot Lintah Per-ekor:

Tiap 1 ekor Lintah = Rp.20.000
Lintah yang sudah digunakan sebagai alat terapi, tidak dapat di-daur ulang, alasan faktor     kesehatan dan keamanan(1 lintah hanya untuk 1 pasien).


Cara Melakukan Pendaftaran
------------------------------------------

Kami menerima pendaftaran via telepon hanya pada jam 13:00 - 21.00 WIB.
Silakan hubungi Phone(024)6715681 / 081390658657-Tabib.yogi pambudi

Juga menerima panggilan dengan tambah biaya transport (untuk daerah semarang): Rp.20.000

Semoga info ini bisa memberikan manfaat untuk kesehatan anda, amin.












Tidak ada komentar:

Posting Komentar